REPUBLIKA NETWORK, SEKITARKALTIM – Sesuai data Bulog Kaltim, stok beras sampai Idul Fitri atau Maret 2025 mendatang, dijamin aman.

Hal itu diutarakan Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur, Sri Wahyuni. Ia bilang, stok beras di Kaltim aman hingga empat bulan ke depan atau minimal hingga Maret 2025, tetap aman.

"Artinya, sampai Hari Raya Idul Fitri stok beras, baik premium dan komersial aman di Kaltim,” ujarnya, dikutip dari RRI, Kamis (19/12/2024). Ia merinci stok beras di Balikpapan tersedia sebesar 2.480 ton, di Samarinda sebanyak 3.900, di Paser 1.200 ton, dan Berau 1.300 ton.

Ia mengimbau Pemerintah kabupaten dan kota se-Kaltim agar melaporkan kepada Bulog kegiatan panen beras oleh petani di wilayah masing- masing.

“Sehingga update data ketersediaan beras terus terpantau terus,” paparnya. Ia juga membeberkan pengendalian inflasi Kaltim pada tahun 2024

Di awal tahun, katanya, Kaltim hampir masuk kategori daerah yang memiliki inflasi tertinggi, tapi bukan paling tertinggi. Lalu, hampir menjadi daerah yang memiliki inflasi terendah.

“Tapi, juga bukan yang terendah. Alhamdulillah, kami masih di posisi tidak mengkhawatirkan. Tapi, tentu tetap menjadi perhatian bersama,” imbuh Sri.

Ia bilang, untuk pertumbuhan ekonomi Kaltim, tidak buruk. Meskipun dibandingkan tahun sebelumnya dengan semester yang sama terjadi penurunan.

Pertumbuhan ekonomi di Kaltim saat ini di atas rata-rata nasional, yakni triwulan III mencapai 5,52 persen, dan pada 2023 mencapai 6,22 persen.

Di awal 2024 Kaltim sempat mencapai kurang lebih 7,2 persen. Sementara, untuk pengembangan inflasi November 2024 sesuai month to month di angka 0,08 persen di bawah nasional 0,30 persen.

Sedangkan berdasar year on year di angka 1,54 persen di bawah nasional 1,55 persen. Adapun berdasarkan year on date Kaltim sedikit di atas nasional, yakni 1,16 persen dan nasional 1,12 persen.

Yan Andri