Manfaatkan Long Week End, Pemprov Ajak Kunjungi Destinasi Wisata Lokal

REPUBLIKA NETWORK, SEKITARKALTIM – Cuti bersama di masa long week end, selalu jadi momen yang ditunggu-tunggu. Tak hanya untuk merayakan hari besar keagamaan bersama keluarga.
Momen ini juga menjadi kesempatan langka untuk rehat sejenak dari rutinitas harian.
Seiring itu, Pemprov Kaltim mengajak masyarakat menikmati liburan kali ini dengan mengunjungi lebih dekat tanah destinasi wisata lokal yang tak kalah eksotis.
Ajakan itu disampaikan Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kaltim, Ririn Sari Dewi. Ia menyampaikan, Idul Adha bukan sekadar hari besar keagamaan, tapi juga momentum memperkuat tali silaturahmi.
Ia mengapresiasi kondisi perayaan Idul Adha di Kalimantan Timur yang berlangsung aman dan tertib, dan penuh kekhidmatan. Sebagai Kepala Dinas Pariwisata, Ririn mendorong masyarakat memanfaatkan dengan mengunjungi destinasi wisata lokal.
Sekaligus mendukung ekonomi kreatif dan pelaku usaha pariwisata di daerah.
“Pariwisata yang hidup dan berkembang juga tak lepas dari suasana damai dan kebersamaan seperti yang tercermin dalam semangat Idul Adha,” ujar Ririn, menukil keterangannya dari Balikpapan, pada Ahad (8/6/2025).
Selain merayakan hari besar dengan ibadah dan berkumpul bersama keluarga, masyarakat juga diajak menjadikan momen libur panjang ini sebagai sarana melepas penat.
Sekaligus menikmati kekayaan alam dan budaya Kaltim.
Masyarakat Kaltim tak perlu jauh-jauh mencari keindahan di luar Kaltim, sebab semuanya tersedia di tanah Kalimantan Timur sendiri.
“Kaltim ini kaya. Alamnya indah, budayanya kuat, dan masyarakatnya ramah. Liburan di dalam daerah itu bukan pilihan kedua justru jadi pilihan utama yang lebih bijak,” imbuhnya.
Danau di Kutai Kartanegara-Kutai Barat, misalnya. Danau ini bisa menjadi salah satu destinasi favorit warga lokal yang ingin menikmati suasana tenang tanpa harus menempuh perjalanan jauh.
Air yang tenang, langit luas tanpa polusi dan perahu-perahu nelayan yang masih aktif menjadi daya tarik tersendiri. Lalu, ada pula Bukit Bangkirai di Samboja, yang menawarkan pengalaman menyatu dengan alam, lengkap dengan canopy bridge di tengah hutan tropis yang rimbun.
Tak ketinggalan, wisata budaya seperti Kampung Tenun Samarinda, Desa Budaya Pampang, hingga Museum Mulawarman di Tenggarong juga bisa jadi pilihan untuk yang ingin liburan sambil belajar sejarah dan budaya lokal.
Termasuk pantai Manggar di Balikpapan Timur, yang menjadi salah satu andalan wisata di Kota Minyak. Serta masih puluhan pilihan wisata lokal lainnya yang tersebar di Kaltim.
Bukan hanya menghibur, berlibur di destinasi lokal juga berarti mendukung roda ekonomi masyarakat setempat. UMKM, pemandu wisata, penginapan kecil, hingga pedagang kaki lima akan mendapat manfaat langsung dari setiap pengunjung yang datang.
Dengan memilih berwisata di daerah sendiri, masyarakat turut ambil bagian dalam memajukan pariwisata berkelanjutan. Dukungan terhadap destinasi lokal bukan hanya soal tempat yang dikunjungi, tapi juga tentang menjaga budaya, lingkungan, dan ekonomi agar tetap hidup dan berkembang.
Taufik Hidayat