Delegasi PBB Kunjungi IKN Nusantara
KALTIMTARA, REPUBLIKA – Delegasi Perserikatan Bangsa-Bangsa melalui United Nations Economic and Social Commission for Asia and the Pacific (UNESCAP) mengunjungi Ibu Kota Negara, IKN Nusantara.
Kunjungan mereka untuk meninjau keselarasan pembangunan ibu kota baru dengan visi pembangunan berkelanjutan. Salah satu yang meninjau Executive Director of UNESCAP Armida Salsiah Alisjahbana.
Delegasi UNESCAP dan Otorita IKN mengunjungi dua lokasi yang berkaitan reforestasi di Nusantara dan pemberdayaan masyarakat. Di antaranya Persemaian Mentawir dan Pertanian Hidroponik dari warga Sepaku yang telah mengikuti pelatihan, hasil kerja sama OIKN dan BLK Samarinda.
Dua program penghijauan dan pemberdayaan yang dikunjungi UNESCAP akan menjadi salah satu sumber data yang akan menjadi laporan ihwal perkembangan SDGs di Indonesia. Terutama pada High-Level Political Forum SDGs yang akan digelar di New York tahun 2024.
Kepala Otorita IKN Bambang Susantono yang menerima delegasi UNESCAP, mengatakan bahwa OIKN sangat memperhatikan implementasi SDGs dalam pembangunan IKN.
“Perhatian pertama Otorita IKN dalam membangun Nusantara, menjadikannya sebagai sustainable dan livable city, pengimplementasian SDG sudah kami masukkan dalam setiap proyek,” ujar Bambang dalam keterangan tertulis yang diterima di Balikpapan, Senin (18/12/2023).
Bambang bilang, proyek-proyek berkelanjutan di IKN, di antaranya Persemaian Mentawir sebagai langkah awal reforestasi, serta pertanian hidroponik dari warga Sepaku, Kaltim. Ini menjadi aksi dukungan untuk usaha ekonomi yang berkelanjutan.
Menurut Executive Director UNESCAP Armida Alisjahbana, proses pembangunan yang dilakukan kementerian dan lembaga terkait di Indonesia untuk membangun IKN, telah selaras prinsip dan tren global saat ini dalam pembangunan kota modern.
“Sustainability poin utama yang saya lihat dalam kunjungan kali ini, upaya Otorita IKN melakukan reforestasi dan memberi upskilling kepada warga sekitar dalam menunjang mata pencaharian yang berkelanjutan. Ini langkah pertama yang bagus,” papar Armida.
Staf Khusus Bidang Pembangunan Berkelanjutan OIKN Diani Sadiawati menambahkan, saat ini OIKN telah membangun berbagai proyek yang berprinsip dengan SDGs.
Ia juga menyebut rencana groundbreaking tahap ketiga di IKN akan lebih banyak terkait dengan proyek keberlanjutan atau proyek hijau.
“Saat ini Otorita IKN sedang menyusun Voluntary Local Review didukung UNESCAP dan mitra/organisasi internasional lainnya untuk nantinya menjadi bentuk monitoring pelaksanaan SDGs di Nusantara secara berkelanjutan,” terang Diani.
“Setidaknya, 9 dari 17 tujuan SDGs akan kami kembangkan dalam VLR mengingat ini adalah kota yang baru dibangun,” imbuhnya.
Armida Salsiah Alisjahbana didampingi Diani Sadiawati, serta Deputi Perencanaan dan Pertanahan OIKN Mia Amalia mengunjungi dua lokasi yang berkaitan dengan reforestasi di IKN dan pemberdayaan masyarakat, pada Ahad.
Editor: Rudi Agung