Home > Mancanegara

Perusahaan Konstruksi Turki Mau Dilibatkan dalam Pembangunan IKN

Bulan Maret, ASN OIKN pindah kantor ke IKN Kaltim.
Proyek pembangunan jalan tol IKN Seksi 3A Karangjoang-KKT Kariangau di Balikpapan.
Proyek pembangunan jalan tol IKN Seksi 3A Karangjoang-KKT Kariangau di Balikpapan.

REPUBLIKA NETWORK, SEKITARKALTIM – Di tengah isu terhambatnya pembangunan IKN akibat dampak pemangkasan anggaran, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan membawa angin segar.

Erdogan menilai kerja sama dengan Indonesia, perlu diperluas lagi. Mulai bidang pertanian, industri halal, termasuk membantu dalam pembangunan Ibu Kota Nusantara.

Salah satu bantuan membangun IKN, Erdogan menjanjikan Turki siap melibatkan perusahaan konstruksi yang berlevel global.

"Kami juga berkomitmen ikut serta dalam pembangunan proyek IKN dengan melibatkan perusahaan konstruksi kami dengan kelas dunia," ujar Erdogan dalam pernyataan pers bersama di Istana Kepresidenan Bogor, Rabu.

Dalam kunjungan Erdogan kali ini, sejumlah kesepakatan dan kerja sama pun dihasilkan.

Selain melakukan pertemuan bilateral, kedua negara membentuk Dewan Kerja Sama Strategis Tingkat Tinggi atau High Level Strategic Cooperation Council.

Di bidang perdagangan, Erdogan ingin meningkatkan nilai perdagangan dengan Indonesia yang saat ini mencapai 10 miliar dolar AS per tahun.

Ia mengaku pihaknya telah menandatangani 12 perjanjian, mulai bidang energi, kesehatan, pertanian, industri pertahanan, komunikasi, dan pendidikan.

Dalam pernyataannya, Erdogan menyoroti hubungan diplomatis Turki dan Indonesia yang telah terjalin selama 75 tahun. Namun, hubungan sejarah kedua negara telah berlangsung sejak 400 tahun lalu.

Presiden RI Prabowo Subianto menyatakan pemerintah Indonesia dan Turki telah sepakat menyelesaikan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif dan memperluas akses pasar untuk produk kedua negara.

"Kami berkomitmen meningkatkan perdagangan antara dua negara dengan saling menguntungkan," ujar Presiden Prabowo.

Bulan Depan ASN Pindah ke IKN

Diwartakan Republika, Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara Basuki Hadimuljono mengatakan seluruh pegawai OIKN akan pindah berkantor di IKN Kaltim, mulai Maret 2025. Ia menyampaikan pemindahan aparatur sipil negara OIKN ke IKN agar bisa lebih fokus pembangunan.

"Kami nanti Maret ini, semua orang otorita, karyawan otorita harus pindah ke IKN. Karena kantornya sudah jadi, ada empat rusun yang akan kami pakai untuk hunian," ujarnya.

Selama ini, sambung Basuki, pegawai OIKN berkantor di tiga lokasi. Sehingga dengan pemindahan di IKN, semua kegiatan akan lebih terpusat untuk menjalankan program kerja.

"Seluruh kegiatan OIKN akan ada di IKN dan seluruh pegawai otorita akan pindah ke IKN, yang selama ini ada tiga tempat di Jakarta, Balikpapan dan IKN," jelasnya.

Ia mengaku kembali ke IKN untuk memastikan kesiapan kantor sebelum pemindahan ASN OIKN secara keseluruhan. "Saya mau lihat kantornya, kesiapan kantornya. Supaya nanti Maret bisa saya pindah ke sana," tuturnya.

Kendati demikian, Basuki belum menyebutkan tanggal pemindahan seluruh pegawai OIKN ke IKN. Hanya saja, ia menyampaikan saat ini sebagian pegawai OIKN sudah berkantor di IKN.

Republika

× Image