Home > Serba Serbi

Tren Sosial Media 2024: Antisipasi Perubahan Perilaku

Konten video masih menjadi konten yang paling diminati.
Ilustrasi. (Uici)
Ilustrasi. (Uici)

SEKITARKALTIM, REPUBLIKA NETWORK – Di era yang kian berkembang pesat, tren sosial media menjadi salah satu indikator utama perubahan budaya dan perilaku manusia. Saat ini, kita dapat mengamati sejumlah pergeseran signifikan yang dapat membentuk pemandangan media sosial di masa mendatang.

Menurut laporan terbaru dari Pew Research Center, penggunaan media sosial diperkirakan akan semakin meningkat seiring perluasan akses internet di seluruh dunia. Fenomena ini akan membuka pintu bagi kolaborasi lintas batas dan pertukaran budaya yang lebih intens.

Dengan lebih dari 3.6 miliar pengguna aktif harian di seluruh dunia, Facebook dan Instagram diproyeksikan tetap menjadi platform utama, meski muncul pesaing baru yang dapat mengubah dinamika persaingan.

Namun, tidak hanya jumlah pengguna yang meningkat, tetapi juga perubahan dalam preferensi konten.

Menurut prediksi GlobalWebIndex, konten video akan menjadi raja di dunia sosial media tahun 2024. Pengguna semakin tertarik pada pengalaman visual yang lebih interaktif dan menyenangkan.

Platform seperti TikTok dan YouTube diproyeksikan untuk terus mendominasi, memicu lonjakan konten pendek yang kreatif dan ramah pengguna.

Selain itu, tren kolaboratif juga semakin berkembang. Pengguna tidak lagi membatasi diri pada platform tunggal; sebaliknya, mereka cenderung mengintegrasikan pengalaman mereka di beberapa platform secara bersamaan. Integrasi antara berbagai platform sosial media dan aplikasi pesan instan diharapkan semakin umum, menciptakan ekosistem digital yang lebih terkoneksi.

Laporan lain dari Hootsuite menunjukkan keberlanjutan dan kesadaran lingkungan akan menjadi fokus utama di media sosial di tahun ini. Pengguna akan lebih memilih konten yang mendukung isu-isu lingkungan dan sosial, dan merek yang mempraktikkan keberlanjutan dianggap lebih menarik.

Fenomena ini mencerminkan pergeseran kesadaran global yang semakin kuat terhadap isu-isu lingkungan dan sosial. Dalam menghadapi tren tersebut, para pemasar dan perusahaan disarankan bisa lebih kreatif dan terbuka terhadap perubahan.

Mereka harus dapat mengenali peluang di balik evolusi media sosial dan beradaptasi dengan cepat untuk tetap relevan. Dengan memanfaatkan daya tarik konten video, kolaborasi lintas platform, dan fokus pada keberlanjutan, mereka dapat membangun kehadiran yang kuat di dunia media sosial yang terus berubah.

Mila

× Image