Home > Regional

Kaltim Beri Dukungan Pengembangan SDM Seni Musik Klasik

Seni musik satu bagian dari 17 subsektir ekonomi kreatif di Kalimantan Timur.
Seni musik klasik di Kaltim terus tumbuh dan berkembang. (Adpimprov)
Seni musik klasik di Kaltim terus tumbuh dan berkembang. (Adpimprov)

REPUBLIKA NETWORK, SEKITARKALTIM – Pemerintah Provinsi Kaltim menegaskan komitmennya mendukung penuh pengembangan sumber daya manusia di bidang seni, khususnya musik klasik.

Penegasan itu diutarakan Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kaltim, Ririn Sari Dewi, Jumat. Ia menegaskan hal tersebut pada acara Resital Piano Abisha Ayu Christabel dari Mozart Institute, di Samarinda.

Ririn mengatakan agenda seperti resital piano bukan hanya wadah menampilkan kemampuan, tetapi juga sarana pembentukan karakter generasi muda.

Pihaknya berharap kegiatan ini tidak hanya jadi ajang unjuk kemampuan, tetapi juga membentuk disiplin, rasa percaya diri, dan apresiasi terhadap seni serta budaya.

“Ini sejalan upaya Pemprov Kaltim membangun SDM yang kreatif melalui jalur kebudayaan,” ujar Ririn.

Ia menyampaikan seni musik bagian dari salah satu dari 17 subsektor ekonomi kreatif di Provinsi Kaltim. Musik, menurutnya, memiliki potensi besar dalam memperkuat identitas budaya daerah dan mendukung sektor pariwisata.

"Seni musik bagian penting dari pengembangan ekonomi kreatif,” jelasnya.

Melalui acara seperti ini, ia menilai serupa dengan memperkuat ekosistem kreatif yang berkontribusi terhadap promosi budaya daerah dan memperkaya identitas pariwisata Kaltim yang berkarakter.

Pemprov Kaltim juga memberikan apresiasi kepada Mozart Institute atas komitmennya dalam membina talenta muda dan melestarikan karya-karya musik.

Sebagai bentuk dukungan konkret, Pemprov Kaltim melalui Dinas Pariwisata menyediakan fasilitas Temindung Kreatif Hub sebagai ruang kreatif bagi para pelajar, komunitas.

Sekaligus bagi pelaku seni musik untuk berlatih, berkolaborasi, dan mengembangkan karya.

"Kami punya wadah di Temindung Kreatif Hub. Anak-anak dan komunitas musik bisa memanfaatkannya untuk mengasah kemampuan mereka,” kata Ririn.

Melalui kolaborasi pemerintah, institusi pendidikan seni dan komunitas kreatif, Pemprov Kaltim berharap lahir generasi muda yang tidak hanya mahir bermusik.

Melainkan juga memiliki daya saing dan kontribusi terhadap pembangunan daerah.

Pihaknya berharap seni musik menjadi wadah penguatan kreativitas sekaligus peningkatan kualitas SDM di Kalimantan Timur.

Yan Andri

Image
Republika Network

Sekitarkaltim.ID -

× Image